Pages

Tuesday, November 3, 2015

Awas Barang KW di Toko Online

Baru-baru ini sebuah lembaga riset menemukan hampir 40 persen barang yang dijual secara online di cina berkualitas rendah. Barang KW ini bermunculan seiring persaingan bisnis online yang semakin ketat. Semua berlomba berebut pasar yang semakin mengecil.

Wajar bila pada akhirnya mengorbankan kualitas barang yang dijual dan ini sebenarnya juga terjadi di tempat penjualan secara tradisional. Hanya memang orang bisa menyeleksi dan memilih barang yang berkualitas saat membeli secara tradisional, sedang membeli secara online baru bisa diketahui kualitas barangnya saat barang sudah diterima di rumah. Tentunya akan sangat dirugikan bila barang yang didapatkan dibawah kualitas barang yang dibeli.

Kondisi ini membuat beberapa toko online memasang policy atau kebijakan return tanpa charge dalam masa terbatas. Ini diduga untuk menarik minat pembeli online, meskipun pada awalnya cukup sulit menentukan beban biaya dari setiap return tersebut. Namun beberapa toko online ternama lebih berani menanggung rugi daripada nama tokonya jatuh.

Beberapa dari toko online ini berani memberikan gratis setiap return dari barang yang tidak sesuai dengan kualitas yang diinginkan. Ini tentunya bisa memangkas kerugian konsumen akibat barang KW yang sudah dibeli oleh konsumen. Meskipun ada juga yang masih abu-abu, memang ada istilah barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan.

Ini biasanya ada pada nota atau kwitansi pembelian suatu barang, tentunya penjual tak mau dirugikan. Apalagi kalau sudah dipakai atau sudah buka segelnya, biasanya penjual sudah sangat emosional menerima barang yang dikembalikan. Dalam kondisi ini, penjual yang masih pakai policy lama akan dengan cepat tersingkir dari persaingan bisnis.

Biasanya memang toko online kecil dan tidak ternama, akan merasa dirugikan bila barang harus dikembalikan. Mereka akan kehilangan atas ongkos pengiriman dan tentu saja biaya-biaya lainnya. Tidak heran dengan cepat toko online kecil ini akan tersingkir dari persaingan.

Toko online yang rendah dalam policy perlindungan atas konsumen, akan dengan segera gulung tikar. Meskipun bisa saja jaya di awal, tapi tetap akan menghadapi komplain atau persoalan barang KW yang harus direturn ini. Disini sebagai konsumen yang membeli barang secara online, lebih baik baca policy toko online sebelum memutuskan untuk membeli.

Hindari toko online yang masih memakai cara lama atau membebankan ongkos kirim pada konsumennya. Ini sudah bukan jamannya jual barang main menangnya sendiri atau main tipu menipu. 

No comments:

Post a Comment